Penjual Keripik di Tolitoli Diamankan Densus 88, Diduga Terlibat Terorisme

Penjual Keripik di Tolitoli Diamankan Densus 88, Diduga Terlibat Terorisme

Seorang warga berinisial LA (53), yang diketahui berprofesi sebagai penjual keripik, ditangkap oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Kelurahan Nalu, Kabupaten Tolitoli.-Foto: Antara-

Tolitoli, Disway.id - Seorang warga berinisial LA (53), yang diketahui berprofesi sebagai penjual keripik, ditangkap oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Kelurahan Nalu, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah (Sulteng), Kamis, 17 Juli 2025.

"Ya, penangkapan seorang warga terduga teroris. Iya, benar di Kelurahan Nalu," ujar Lurah Nalu, Ahyar Tauhid, saat dikonfirmasi dari Palu pada Sabtu, 19 Juli 2025.

Penangkapan dilakukan di kawasan Perumahan Bola Indah. Menurut Ahyar, LA telah menetap cukup lama di wilayah tersebut, bahkan telah menjadi bagian dari masyarakat selama lebih dari dua dekade.

"KTP Nalu. Sudah puluhan tahun tinggal di Nalu. Dia penjual keripik," jelasnya.

Warga sekitar mengaku terkejut atas peristiwa ini, mengingat sosok LA dikenal ramah dan sering berinteraksi dengan masyarakat sekitar.

Sementara itu, pihak kepolisian daerah belum dapat memberikan konfirmasi resmi. "Gak ada data masuk, terkait penangkapan terduga teroris di Tolitoli," kata AKBP Sugeng Lestari, Kasubbid Penmas Humas Polda Sulawesi Tengah.

Dari informasi yang diperoleh, saat diamankan oleh Densus 88, LA tengah menjalani aktivitas harian bersama keluarganya. Dalam penangkapan tersebut, aparat menyita satu tas berisi dokumen dan dua unit telepon genggam. Saat ini, terduga telah dibawa ke Markas Brimob Tolitoli untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.

Sumber: