Sulawesi Tengah Pertama Kali Jadi Tuan Rumah Kejurnas Anggar 2025

Sabtu 15-11-2025,20:14 WIB
Reporter : Mihardin
Editor : Mihardin

Palu, Disway.id - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Sulawesi Tengah dipercaya menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Anggar. Ajang tahun ini memiliki nilai strategis karena menjadi bagian dari proses seleksi menuju Kejuaraan Asia 2026 yang akan berlangsung di Indonesia.

Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid bersama Ketua Tim Penggerak PKK Sulteng, Sry Nirwanti Bahasoan, resmi membuka Kejurnas Anggar 2025 dikutip, Sabtu (15/11/2025).

Dalam kesempatan itu, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan apresiasi dan sambutan hangat kepada jajaran PB IKASI serta para kontingen dari 16 provinsi, yakni Banten, Bangka Belitung, Bengkulu, DKI Jakarta, Gorontalo, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Maluku, Nusa Tenggara Timur, Sumatra Selatan, Sumatra Utara, DI Yogyakarta, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tengah.

Ia menegaskan bahwa penyelenggaraan Kejurnas di Palu menjadi bukti dukungan kuat pemerintah daerah dalam memajukan cabang olahraga anggar yang dikenal sarat teknik, disiplin, dan nilai sportivitas.

“Kehadiran para atlet dari berbagai daerah menunjukkan bahwa Sulawesi Tengah bukan hanya kaya akan alam dan budaya, tetapi juga memiliki semangat olahraga serta persaudaraan yang kuat,” ujarnya.

Gubernur turut menekankan bahwa event olahraga berskala nasional membawa dampak positif bagi ekonomi lokal, mulai dari peningkatan kunjungan hingga geliat pelaku UMKM.

“Olahraga bukan hanya menyehatkan tubuh, tapi juga dapat menggerakkan perekonomian rakyat,” tambahnya.

Kejurnas Anggar 2025 juga menjadi pintu awal dalam proses seleksi menuju Asian Fencing Championships (AFC) 2026. Anwar Hafid berharap Sulawesi Tengah kembali mendapatkan kepercayaan sebagai tuan rumah penyelenggaraan event besar lain di masa mendatang.

Di akhir sambutannya, ia mengingatkan para atlet untuk menjunjung sportivitas dan memberikan performa maksimal, serta meminta wasit dan juri bertugas dengan adil dan profesional. Ia juga mengajak masyarakat mengadopsi gaya hidup sehat melalui aktivitas olahraga.

Sejalan dengan itu, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulteng sekaligus Ketua Panitia, Nuzul Rahmat, menyebut penyelenggaraan Kejurnas sebagai sejarah baru bagi daerah. Sebanyak 154 atlet dari 16 provinsi turun berlaga, termasuk 39 atlet dari tuan rumah Sulawesi Tengah.

“Saya berharap melalui ajang ini lahir atlet-atlet anggar Sulawesi Tengah yang berani, berprestasi, dan mampu mengharumkan nama daerah di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.

Acara pembukaan turut dihadiri Sekjen PB Ikasi Firtian Judiswantara, Ketua Pemprov Ikasi Sulteng Dr. Ir. Christina Shandra Tobondo, Bupati Sigi Mohamad Rizal Intjenae, Sekprov Sulteng Novalina, para kepala OPD, official, ketua kontingen, para atlet dari seluruh Indonesia, serta masyarakat Sulawesi Tengah.

Kategori :