Palu, Disway.id – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Sulawesi Tengah melalui Bidang Informasi dan Komunikasi Publik menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan ASN dalam Pengelolaan Kehumasan. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Nagana Bappeda Sulteng, Selasa, 9 September 2025.
Bimtek dibuka langsung oleh Plt. Kepala Diskominfosantik Sulteng, Wahyu Agus Pratama, dengan menghadirkan narasumber berkompeten, yakni Direktur Cyber Polda Sulteng Kombes Pol Taufik S. Adhadi, Pewarta Foto Indonesia Basri Marzuki, serta content creator Lovely Debora. Peserta kegiatan berasal dari ASN lingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Sulawesi Tengah.
Dalam sambutannya, Wahyu Agus menekankan bahwa tantangan komunikasi publik di era digital semakin kompleks. Selain derasnya arus informasi di media sosial, maraknya hoaks dan meningkatnya tuntutan keterbukaan publik menuntut ASN lebih profesional, adaptif, dan bertanggung jawab.
“ASN bukan hanya pelaksana administrasi pemerintahan, tetapi juga wajah pemerintah di mata masyarakat. Karena itu, setiap ASN harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, beretika, serta mampu menjaga citra positif pemerintah daerah,” tegasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya peran Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) sesuai amanat UU Nomor 14 Tahun 2008. Menurutnya, kinerja PPID Pelaksana di sejumlah OPD masih belum optimal, terutama terkait keterlambatan atau ketidaksesuaian dalam pemenuhan permintaan informasi publik.
“Hal ini berpotensi menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Karena itu, penguatan kapasitas ASN di bidang kehumasan harus sejalan dengan penguatan PPID agar komunikasi publik di Sulawesi Tengah lebih solid dan terintegrasi,” jelasnya.
Wahyu Agus berharap, melalui Bimtek ini lahir ASN yang tidak hanya cakap administrasi, tetapi juga komunikatif, berintegritas, dan mampu menjadi corong informasi publik yang kredibel. Dengan begitu, PPID dapat berfungsi maksimal dalam mewujudkan transparansi dan akuntabilitas, sehingga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah semakin meningkat.