Pemkab Sigi Ajak PPPK Nakes Fokus Tingkatkan Layanan dan Tekan Angka Stunting

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng), menyatakan, kasus stunting di wilayah hukumnya mengalami peningkatan sekitar 33 persen pada tahun 2024.-Foto: Antara-
Palu, Disway.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah, mengimbau seluruh Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dari formasi tenaga kesehatan agar berperan aktif dalam meningkatkan mutu pelayanan publik, khususnya dalam upaya menurunkan angka stunting di wilayah tersebut.
Wakil Bupati Sigi, Samuel Yansen Pongi menekankan, tenaga kesehatan memiliki posisi yang sangat penting dalam memperbaiki kualitas layanan kesehatan untuk masyarakat.
"Jadi penurunan kasus stunting menjadi salah satu prioritas utama daerah saat ini," ujar Samuel kepada awak media di Desa Sidera, Kecamatan Sigi Kota, Minggu, 11 Agustus 2025.
Dia menyampaikan, Pemkab terus berupaya memperkuat layanan kesehatan hingga ke seluruh wilayah kecamatan, termasuk daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau.
"Ke depan para nakes bisa menjadi ujung tombak dalam memberikan edukasi gizi, pelayanan kesehatan ibu dan anak, serta deteksi dini masalah tumbuh kembang anak," katanya.
Menurutnya, keberhasilan dalam mengatasi stunting akan sangat bergantung pada kerja sama yang solid antara tenaga kesehatan, pemerintah desa, dan masyarakat setempat.
"Saya berharap para PPPK tenaga kesehatan ini bisa membawa perubahan dan dampak positif di tengah-tengah masyarakat termasuk sebagai agen perubahan yang dapat mengedukasi, menggerakkan, dan memastikan pelayanan kesehatan berkualitas dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat," tuturnya.
Berdasarkan data, terjadi peningkatan kasus stunting di Kabupaten Sigi pada tahun 2024, yang mencapai angka 33 persen. Sebelumnya, tren selama tiga tahun terakhir (2021–2023) menunjukkan penurunan, namun di tahun 2024, angka tersebut naik sebesar 6,6 persen dari 26,4 persen menjadi 33 persen.
Menurut catatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, terdapat lima kabupaten/kota yang mengalami lonjakan angka stunting pada tahun ini. Kelima wilayah tersebut adalah: Buol dengan angka 36,9 persen, Sigi 33 persen, Banggai Kepulauan 28,4 persen, Banggai Laut 26,6 persen, dan Kota Palu dengan angka 25,6 persen.
Sumber: