TNI–Polri di Garis Depan, Prabowo Tekankan Percepatan Penanganan Bencana di Sumatera

TNI–Polri di Garis Depan, Prabowo Tekankan Percepatan Penanganan Bencana di Sumatera

Presiden Prabowo Subianto didampingi sejumlah menteri.-Foto: Biro Pers Istana-

Disway.id - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah dalam mempercepat penanganan bencana di wilayah Sumatera dengan mengerahkan seluruh sumber daya negara. Dalam upaya tersebut, TNI dan Polri dipastikan berada di barisan terdepan untuk membantu masyarakat yang terdampak.

Pada hari kedua kunjungan kerjanya ke Sumatera Utara, Sabtu, 13 Desember 2025, Prabowo kembali meninjau langsung wilayah terdampak bencana, kali ini di Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat. Sehari sebelumnya, Presiden telah mengunjungi Aceh Tamiang, Takengon, dan Bener Meriah.

“Jadi ini adalah kunjungan kesekian kalinya bagi Bapak Presiden untuk memastikan beliau memberikan support, memberikan dorongan moril kepada saudara-saudara kita yang terkena dampak bencana dan sekaligus memastikan penanganan, proses untuk dipercepat,” ujar Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Langkat.

Dalam setiap agenda peninjauan, Presiden didampingi para menteri terkait serta pimpinan lembaga keamanan negara. Prasetyo menegaskan, sejak awal terjadinya bencana, TNI dan Polri telah mengambil peran utama dalam membantu warga di lapangan.

“Beliau hadir bersama dengan menteri-menteri terkait, ada Menteri PU, ada Menteri ESDM, kemudian Panglima TNI, Kapolri yang sejak terjadinya bencana sampai hari ini semua menjadi garda terdepan di dalam membantu masyarakat kita,” katanya.

Menurut Prasetyo, kehadiran langsung Presiden di lokasi bencana juga menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam memberikan dukungan maksimal kepada para korban.

“Ini sekaligus juga membuktikan bahwa Bapak Presiden benar-benar ingin memberikan yang terbaik, memberikan support yang terbaik. Segala kekuatan dikerahkan untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena bencana,” ujarnya.

Di sela-sela peninjauan tersebut, Prabowo juga memanfaatkan momen kebersamaan dengan para menteri untuk menggelar rapat terbatas membahas kesiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Tadi pagi juga beliau memanfaatkan waktu, karena memang banyak menteri yang ikut hadir mendampingi beliau,” kata Prasetyo.

Dalam rapat itu, Presiden menekankan pentingnya memastikan kesiapan berbagai fasilitas publik, mulai dari pasokan bahan bakar, layanan telekomunikasi, hingga stabilitas distribusi kebutuhan pokok menjelang libur akhir tahun.

“Beliau juga ingin memastikan ini sudah minggu kedua menjelang Natal dan Tahun Baru semua fasilitas-fasilitas umum, beliau ingin memastikan kemudian ketersediaan bahan bakar di seluruh wilayah Indonesia kemudian masalah telekomunikasi, komunikasi,” ujarnya.

Prabowo juga memberikan perhatian khusus pada peringatan dini cuaca dari BMKG, terutama untuk wilayah yang diperkirakan mengalami peningkatan curah hujan selama periode Nataru.

“Beliau minta untuk itu terus diperhatikan termasuk peringatan dini dari BMKG untuk beberapa daerah yang mungkin di Natal dan Tahun Baru ini akan mengalami peningkatan curah hujan,” kata Prasetyo.

Selain itu, Presiden menegaskan agar ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok tetap terjaga di tengah meningkatnya aktivitas masyarakat.

Sumber: