Lalampa Isi Ikan Cakalang, Camilan yang Enak Dimakan saat Mengopi

Lalampa adalah salah satu makanan khas dari Sulawesi Tengah, khususnya Palu, yang sangat mirip dengan lemper. -Foto: sajiansedap.grid.id-
Disway.id - Lalampa adalah salah satu makanan khas dari Sulawesi Tengah, khususnya Palu, yang sangat mirip dengan lemper. Perbedaannya terletak pada isiannya, yaitu ikan cakalang yang dibumbui, dan cara penyajiannya yang dibakar sehingga menghasilkan aroma khas yang sedap.
Bahan-bahan Lalampa
Secara umum, lalampa terbuat dari:
- Beras ketan putih: Ini adalah bahan utama untuk bagian luarnya yang pulen.
- Santan: Digunakan untuk memasak beras ketan agar lebih gurih dan lembut.
- Isian ikan cakalang: Ini adalah ciri khas lalampa. Ikan cakalang biasanya diasap atau dikukus, lalu disuwir dan dimasak dengan bumbu-bumbu. Beberapa variasi juga menggunakan ikan tongkol.
- Bumbu untuk isian: Meliputi bawang merah, bawang putih, cabai (pedasnya bisa disesuaikan), jahe, serai, daun jeruk, daun kunyit, dan daun kemangi untuk aroma dan rasa yang kuat.
- Garam dan gula: Sebagai penyeimbang rasa.
- Daun pisang: Digunakan untuk membungkus lalampa sebelum dikukus dan dibakar, memberikan aroma yang khas.
- Lidi: Untuk menyemat ujung bungkusan Daun pisang.
Proses Pembuatan Lalampa
Proses pembuatan lalampa melibatkan beberapa tahap:
- Memasak ketan: Beras ketan direndam, lalu dikukus hingga setengah matang. Kemudian, dicampur dengan santan dan garam, diaduk hingga santan meresap, dan dikukus kembali hingga matang sempurna.
- Membuat isian ikan: Ikan cakalang disuwir, lalu ditumis dengan bumbu halus hingga matang dan bumbu meresap. Daun kemangi biasanya ditambahkan di akhir proses tumis.
- Membungkus: Ambil sedikit ketan, pipihkan, beri isian ikan di tengahnya, lalu gulung dan padatkan menggunakan daun pisang. Semat kedua ujungnya dengan lidi.
- Membakar: Lalampa yang sudah dibungkus kemudian dibakar di atas bara api atau teflon hingga daun pisang layu dan sedikit gosong, yang memberikan aroma bakar yang khas.
Lalampa memiliki cita rasa gurih dari ketan santan, pedas dan kaya rempah dari isian ikan cakalang, serta aroma harum dari daun pisang bakar. Sangat cocok dinikmati sebagai camilan atau teman minum kopi atau teh.
Sumber: