Palu, Disway.id - Layanan Kekayaan Intelektual (KI) Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkum Sulteng) mencatatkan capaian kinerja yang menonjol sepanjang tahun 2025. Dalam Evaluasi Kinerja yang dilaksanakan di Jakarta, terungkap bahwa pertumbuhan permohonan KI di Sulawesi Tengah berhasil melampaui target yang ditetapkan secara nasional.
Dari target peningkatan sebesar 20 persen, realisasi permohonan KI justru mencapai 28,85 persen. Capaian tersebut menempatkan Kanwil Kemenkum Sulteng di posisi empat besar nasional dari total 33 provinsi, sekaligus mengantarkan Bidang KI meraih skor 92,54 dengan predikat Sangat Baik.
Paparan kinerja disampaikan langsung oleh Kepala Kanwil Kemenkum Sulteng, Rakhmat Renaldy, di hadapan Inspektur Jenderal serta tim evaluator pusat. Dalam evaluasi tersebut, perhatian tertuju pada strategi layanan KI yang secara aktif menyasar pelaku UMKM, komunitas kreatif, hingga masyarakat di tingkat desa.
“Kami mendorong kekayaan intelektual bukan hanya sebagai perlindungan hukum, tetapi sebagai instrumen penguatan ekonomi daerah,” ujar Rakhmat dikutip, Sabtu (21/12/2025).
Menurutnya, rangkaian program sosialisasi, pendampingan, serta inovasi layanan yang dijalankan sepanjang tahun telah memperluas akses masyarakat terhadap pendaftaran KI. Upaya ini juga berdampak pada meningkatnya kesadaran publik akan pentingnya melindungi karya, inovasi, dan potensi lokal.
Capaian tersebut menegaskan bahwa layanan Kekayaan Intelektual di Sulawesi Tengah terus berkembang menjadi lebih adaptif, inklusif, serta memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi kreatif dan daya saing daerah.