KPU Bakal Tetapkan Pemenang Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong

KPU Bakal Tetapkan Pemenang Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong

Ketua KPU Parigi Moutong, Ariyana.-Foto: Antara-

Parigi, Disway.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), menyatakan pihaknya segera menetapkan pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Hal itu disampaikan oleh Ketua KPU Parigi Moutong, Ariyana.

"Rapat pleno penetapan calon terpilih pada Minggu 11 Mei 2025 atau tiga hari setelah menerima surat pemberitahuan KPU RI terkait tindak lanjut putusan MK," kata Ariyana dikutip dari Antara, Jumat (9/5/2025).

Ariyana mengatakan, surat KPU RI dengan nomor 839/PL.02.7-SD/06/2025 perihal penetapan pasangan calon terpilih pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota serangan Tahun 2024 pasca pemungutan suara ulang tindak lanjut putusan MK. Dalam isi surat tersebut, tidak terdapat permohonan perselisihan hasil pemilihan Parigi Moutong di buku registrasi MK.

Sehingga, kata dia, KPU RI menindaklanjuti dengan mengeluarkan surat pemberitahuan penetapan paslon pemenang Pilkada 2024. "Pada penetapan nanti, kami mengundang empat paslon peserta pilkada, termasuk mengundang pimpinan partai politik, pemerintah daerah, DPRD, forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) termasuk pemangku kepentingan," katanya.

Dia menuturkan, berdasarkan hasil pleno rekapitulasi perolehan suara PSU Pilkada pada Senin (21/4), paslon nomor urut 1 Badrun Nggai-Muslih meraih 4.574 suara, kemudian pasangan calon nomor urut 2 Moh Nur DG Rahmatu-Arman meraih 7.221 suara, pasangan calon nomor urut 3 M Nizar Rahmatu-Ardi meraih 67.341 suara dan pasangan calon nomor urut 4 Erwin Burase-Abdul Sahid meraih 115.303 suara.

Dari perolehan suara masing-masing pasangan calon, jumlah seluruh suara sah 194.439 suara, suara tidak sah 1.798 suara, jumlah seluruh suara sah dan tidak sah sebanyak 196.236 suara.

"Penetapan paslon terpilih di Parigi, kami juga meminta dukungan pengamanan dari pihak kepolisian demi kelancaran rapat pleno, langkah itu sudah kami komunikasikan dengan Polres Parigi Moutong," katanya.

Sumber: