Muh Idham Khalid Hadiri Peresmian Fasilitas Baru BNNP Sulawesi Tengah untuk Perkuat Layanan P4GN

Muh Idham Khalid Hadiri Peresmian Fasilitas Baru BNNP Sulawesi Tengah untuk Perkuat Layanan P4GN

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tengah, Muh Idham Khalid menghadiri peresmian Gedung Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tengah.-Foto: sultengprov.go.id-

Palu, Disway.id - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tengah, Muh Idham Khalid menghadiri peresmian Gedung Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tengah yang digelar, Selasa, 22 Juli 2025.

Fasilitas layanan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) tersebut diresmikan secara langsung oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Marthinus Hukom. Ia didampingi oleh Penasihat DWP BNN RI, Ny. Rita Hukom, dan Kepala BNN Provinsi Sulawesi Tengah, Ferdinand Maksi Pasule.

Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi, Kapolda Sulawesi Tengah, Gus Nugroho, serta Staf Ahli Gubernur Bidang SDM dan Pengembangan Kewilayahan, Ihsan Basir.

Gedung kantor BNNP Sulawesi Tengah yang baru ini dibangun di atas lahan hibah seluas 20.000 m² yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah. Bangunan tersebut memiliki luas 1.041 m² dan berlokasi strategis di Jalan Soekarno-Hatta. Kompleks ini terdiri dari gedung utama, pos penjagaan, rumah pompa, serta rumah genset.

Selain kantor BNNP, peresmian tersebut juga mencakup gedung rehabilitasi yang terletak di Kabupaten Morowali. gedung rehabilitasi ini diresmikan secara simbolis oleh Kepala BNN RI dan berdiri di atas tanah seluas 4.000 m² dengan luas bangunan 829,25 m².

Dalam sambutannya, Marthinus Hukom menekankan bahwa pembangunan dua gedung baru ini adalah bagian dari strategi memperkuat penanganan permasalahan narkotika di Sulawesi Tengah, yang dikenal sebagai Negeri Seribu Megalit.

“Saya memaknai kantor itu adalah merupakan simbol pemerintah menghadirkan layanan, menghadirkan rasa,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa kehadiran kantor BNN harus menjadi simbol yang menakutkan bagi para pelaku kejahatan narkotika.

Keberadaan gedung baru ini diharapkan dapat meningkatkan sinergi lintas sektor dan memperkuat efektivitas pelaksanaan program P4GN di wilayah Sulawesi Tengah. Dengan tersedianya fasilitas rehabilitasi yang memadai, BNN berkomitmen mendukung terwujudnya masyarakat yang sehat dan bebas dari penyalahgunaan narkoba, selaras dengan visi mewujudkan lingkungan yang Bersinar (Bersih narkoba).

Sumber: