Di Hadapan Gubernur Sulteng, KH Ahmad Muthohar Jelaskan Perjalanan Ponpes Darussalam dari Lahan Pinjaman

Pimpinan Pondok Pesantrean (Ponpes) Darussalam KH Ahmad Muthohar mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid di ponpesnya.-Foto: Pemprov Sulteng-
Banggai, Disway.id - Pimpinan Pondok Pesantrean (Ponpes) Darussalam KH Ahmad Muthohar mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid di ponpesnya. Dia menuturkan, perjalanan panjang berdirinya Ponpes Darussalam sejak tahun 2002.
Pada saat itu, kata KH Ahmad Muthohar, Ponpes dimulai dari lahan pinjaman dan bertahap berkembang hingga memiliki berbagai unit pendidikan seperti Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah, dan SMK.
Dia juga menyampaikan bahwa meski jumlah santri mencapai ratusan, banyak di antaranya yang mengalami kesulitan membayar uang makan dan kebutuhan asrama.
“Selama anak-anak mau belajar, kami tetap tampung. Tapi kondisi asrama kami memang sangat butuh perhatian,” kata KH Ahmad Muthohar pada Minggu 8 Juni 2025.
Bupati Banggai Amiruddin Tamoreka pun menegaskan, dukungannya terhadap perkembangan pesantren. Ia menyebut, pembangunan masjid megah di lingkungan ponpes menjadi simbol komitmennya sebagai kepala daerah.
“Saya bantu karena saya yakin dari sini akan lahir pemimpin-pemimpin masa depan bangsa,” kata Amiruddin.
Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Anwar Hafid mengatakan, kunjungan ini menandai kuatnya sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam mendukung pendidikan keagamaan. Bukan hanya lewat kata-kata, tapi dengan rencana konkret dan niat tulus untuk memastikan setiap santri mendapatkan fasilitas yang layak.
“Dari pondok seperti inilah akan lahir pemimpin-pemimpin desa, camat, bahkan gubernur dan menteri di masa depan,” ujarnya.
Sumber: